Pendahuluan
Perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) yang cukup pesat sekarang ini sudah
menjadi realita sehari-hari bahkan merupakan tuntutan masyarakat yang tidak
dapat ditawar lagi. Tujuan utama perkembangan iptek adalah perubahan kehidupan
masa depan manusia yang lebih baik, mudah, murah, cepat dan aman.
¨
Proses Perkembangan Teknologi
Perkembangan teknologi berlangsung secara evolutif. Sejak zaman Romawi Kuno pemikiran
dan hasil kebudayaan telah nampak berorientasi menuju bidang
teknologi.Secara etimologis, akar kata teknologi adalah "techne" yang
berarti serangkaian prinsip atau metode rasional yang berkaitan
dengan pembuatan suatu objek, atau kecakapan tertentu, atau pengetahuan tentang
prinsip-prinsip atau metode dan seni.Istilah teknologi sendiri untuk pertama
kali dipakai oleh Philips pada tahun 1706 dalam sebuah buku berjudul Teknologi: Diskripsi Tentang Seni-Seni,
Khususnya Mesin
Tak dapat dipungkiri jika kemajuan teknologi
masa kini berkembang sangat pesat. Hal ini dapat dibuktikan dengan banyaknya
inovasi-inovasi yang telah dibuat di dunia ini, Dari yang sederhana, hingga
yang menghebohkan dunia.
Dan Sebenarnya
Teknologi sudah ada sejak zaman dahulu, yaitu zaman romawi kuno. Perkembangan
teknologi berkembang secara drastis dan terus berevolusi hingga sekarang.
Hingga menciptakan obyek-obyek, teknik yang dapat membantu manusia dalam
pengerjaan sesuatu lebih efisien dan cepat. Salah satunya adalah seperti yang
ada di Indonesia, yaitu fenomena mobil esemka yang diciptakan beberapa sekolah
di Solo. Telah membuat inovasi mobil Nasional untuk Indonesia. Selain itu juga,
ada di Sidoarjo yang memproduksi kapal laut untuk kebutuhan melaut.
Dalam
bentuk yang paling sederhana, kemajuan teknologi dihasilkan dari pengembangan
cara-cara lama atau penemuan metode baru dalam menyelesaikan
tugas-tugas tradisional
seperti bercocok
tanam, membuat baju, atau membangun rumah.
- Kemajuan
teknologi yang bersifat netral (bahasa Inggris: neutral technological progress)
Terjadi bila tingkat pengeluaran (output) lebih tinggi dicapai dengan kuantitas dan kombinasi faktor-faktor pemasukan (input) yang sama. - Kemajuan
teknologi yang hemat tenaga kerja (bahasa Inggris: labor-saving technological progress)
Kemajuan teknologi yang terjadi sejak akhir abad kesembilan belas banyak ditandai oleh meningkatnya secara cepat teknologi yang hemat tenaga kerja dalam memproduksi sesuatu mulai dari kacang-kacangan sampai sepeda hingga jembatan. - Kemajuan
teknologi yang hemat modal (bahasa Inggris: capital-saving technological progress)
Fenomena yang relatif langka. Hal ini terutama disebabkan karena hampir semua riset teknologi dan ilmu pengetahuan di dunia dilakukan di negara-negara maju, yang lebih ditujukan untuk menghemat tenaga kerja, bukan modalnya.
Pengalaman di
berbagai negara
berkembang menunjukan bahwa adanya campur tangan langsung secara
berlebihan, terutama berupa peraturan
pemerintah yang terlampau ketat, dalam pasar teknologi asing
justru menghambat arus teknologi asing ke negara-negara berkembang.
Kemajuan
teknologi memang sangat penting untuk kehidupan manusia zaman sekarang. Karena
teknologi adalah salah satu penunjang kemajuan manusia. Di banyak belahan
masyarakat, teknologi telah membantu memperbaiki ekonomi, pangan, komputer, dan
masih banyak lagi.
Di
lain pihak suatu kebijaksanaan 'pintu yang lama sekali terbuka' terhadap arus
teknologi asing, terutama dalam bentuk penanaman modal asing (PMA), justru
menghambat kemandirian yang lebih besar dalam proses pengembangan kemampuan
teknologi negara berkembang karena ketergantungan yang terlampau besar pada
pihak investor asing, karena merekalah yang
melakukan segala upaya teknologi yang sulit dan rumit.
Ini
menjadi bukti bahwa memang teknologi sudah menjadi kebutuhan dan merata di
setiap sektor kehidupan manusia. Terlebih setelah adanya penemuan komputer dan
laptop, yang sekarang hampir semua pekerjaan manusia memiliki hubungan dengan
komputer ataupun laptop. Sehingga pantas jika komputer adalah penemuan yang
paling mutakhir dan yang paling berpengaruh pada kehidupan manusia.
¨
Perkembangan Teknologi di Indonesia
IPTEK
memberikan wawasan terhadap kita semua untuk menjadi bangsa yang maju, menjadi
bangsa yang mempunyai standar integritas di jajaran bangsa-bangsa di dunia yang
sudah lebih pesat perkembangan IPTEKnya. Terutama Indonesia, Indonesia sudah
sangat berkembang untuk melakukan proses pengadaptasian yang tadinya sangat
awam untuk melakukan teknologi, namun sekarang Indonesia sudah mempunyai
integritas diri yang lebih menjanjikan. Yaitu adanya pengetahuan akan
teknologi. Kemajuan ini membuat negara kepulauan ini menjadi lebih welcome
dengan masuknya dunia teknologi yang memang sudah di legalkan dunia. Kemajuan
teknologi kian hari semakin meningkat di Indonesia. Hal ini dapat dilihat dari
seberapa banyaknya pengguna teknologi di Indonesia, bertambahnya permintaan
konsumen akan perkembangan teknologi, manusia semakin maju dan mulai bekerja
dengan menggunakan segala teknologi yang sudah ada. Di Indonesia sudah banyak
penduduknya yang sudah mengenal teknologi.
Sejak berdirinya Negara Kesatuan
Republik Indonesia tahun 1945, pihak pemerintah dan swasta berupaya
mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang cocok bagi pembangunan bangsa
dan negara Indonesia. Salah satu indikator kesungguhan dalam mengembangkan ilmu
pengetahuan yaitu didirikannya lembaga-lembaga pendidikan dan penelitian, yang
didirikan baik oleh pemerintah maupun swasta. terhadap perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi serta budaya di Indonesia sudah ada sejak masa
kolonial. Lembaga-lembaga iptek yang didirikan saat itu antara lain Bataviaasch
Genootschap van Kunsten en Wetenschappen (BGKW) dan Lembaga Biologi
Molekular Eijkman.
Setelah Indonesia merdeka,
lembaga-lembaga itu tetap berlanjut namun di bawah naungan pemerintah RI. BWKG
misalnya, sekarang lebih dikenal dengan nama Museum Gajah. Selain
lembaga-lembaga peninggalan Belanda tersebut pemerintah RI juga mendirikan
lembaga-lembaga penelitian baru sesuai dengan perkembangan zaman.
Lembaga-lembaga penelitian itu antara lain Badan Tenaga Atom Nasional (BATAN),
Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Lembaga Ilmu Pengetahuan
Indonesia (LIPI), Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasioanal
(Bakosurtanal), Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), dan Badan
Standarisasi Nasional (BSN).
Selain lembaga-lembaga penelitian,
perkembangan teknologi di Indonesia juga mengalami kemajuan. Dalam bidang
komunikasi, pemerintah RI membeli satelit yang diberi nama Sistem Komunikasi
Satelit Domestik Palapa (SKSD Palapa). Lembaga-lembaga siaran radio dan
televisi juga mengalami perkembangan pesat sejak kemerdekaan Indonesia.
¨
Teknologi Nano
Teknologi nano adalah teknik dari sistem fungsional dengan ukuran yang
sangat kecil yang memiliki kemampuan untuk menghasilkan produk yang canggih dan
modern. Teknologi nano ini menghasilkan revolusi dalam bidang manufaktur
dan membawa implikasi bagi kehidupan sosial, ekonomi dan lingkungan. Satu
nanometer adalah satu per satu milyar meter, atau bisa dikatakan sama dengan
luas tiga atau empat atom. Teknologi nano selain memberikan manfaat
yang besar bagi manusia dalam berbagai bidang tetapi juga dapat membawa bahaya
yang besar. Hal ini disebabkan karena elemen yang terbuat dari ukuran yang
sangat kecil akan memiliki sifat yang berbeda dengan elemen yang berukuran normal
sehingga elemen ini dapat bereaksi dengan lingkungan dalam cara yang tidak
terduga. Dengan teknologi nano, produk yang dihasilkan akan memiliki kualitas
yang jauh lebih baik, lebih tahan lama, lebih aman, lebih hemat, lebih bersih
dan lebih efisien, baik untuk komunikasi, pengobatan, transportasi, agrikultur
dan industri..
¨ Keunggulan dan Bahaya Teknologi Nano
Dikhawatirkan
partikel yang berukuran hanya beberapa atom itu dapat membahayakan kesehatan
atau lingkungan jika penggunaannya tidak diawasi ketat .
Teknologi nano, yakni teknik terbaru dengan material
berukuran nanometer atau sepersemilyar meter kini mulai menyerbu pasar. Dalam
teknologi terapan dan juga di bidang kedokteran, dengan bantuan teknologi nano,
terbuka cakrawala baru yang cukup cerah. Akan tetapi, selain keunggulannya kini
juga dipertanyakan ancaman bahaya teknologi nano tsb.
Dengan teknologi nano, dewasa ini dapat dibuat berbagai
material yang samasekali baru. Misalnya perekat yang bisa menempel layaknya
kaki tokek. Atau sebaliknya, lapisan yang bersifat seperti daun keladi, yang
bahkan dapat mencegah menempelnnya madu. Juga lensa kacamata yang tidak bisa
kotor atau bisa menepis menempelnya uap air. Sementara di bidang kedokteran,
teknologi nano menjanjikan sejumlah kemungkinan terapi baru. Disamping berbagai
keunggulannya, para pakar teknologi kini juga mempertanyakan dampak sampingan
berbahaya dari teknologi nano.
Bahaya debu nano
Teknologi nano terapan yang
kini sudah dipasarkan, kebanyakan berupa lapisan yang terikat erat pada permukaan
materialnya. Teknik semacam ini tidak terlalu mencemaskan para pengawas dari
lembaga kesehatan untuk perlindungan kerja dan kedokteran kerja. Berbeda halnya
jika partikel nano itu berbentuk debu atau terlarut dalam cairan.
¨
Teori III Gelombang
Menurut Alvin
Toffler pada bukunya “FUTURE SHOCK THE
THIRD WAVE” Perkembangan teknologi sudah dimulai sejak 10.000 tahun yang lalu,
pada tulisannya Toffler membagi perkembangan IPTEK menjadi 3 gelombang yaitu
gelobang pertam , gelombang kedua, dan gelombang ketiga.
1.
Gelombang 1 (Agricultural)
Gelombang pertama
dimulai ketika manusia menyadari bahwa mereka dapat bercocok tanam,sehingga
manusia membuat suatu alat untuk mendukung kegiatan mereka, Selalin bercocok
tanam pada saat itu juga sudah mengenal berburu pada masa ini disebut masa
primitif
2.
Gelombang II (Industrial)
Ketika revolusi
industri terjadi di eropa terutama di Inggris 1650-1750 Industri menjadi pemain
penting dalam perkembangan teknologi seperti penggunaan traktor pada
persawahan, penggunaan mesin ketik di kantor, dan kulkas di dapur
3.
Gelombang III (Technological)
.Pada era ini
terjadi perkembangan pesat pada jaringan telefon lalu jaringan internet pada
dunia militer teknologi radar dan peluru kendali pada era ini pekerjaan juga
sudah bisa dilakukan dimana saja,akses informasi yang mudah dan munculnya gaya
hidup baru.
¨
Suatu Antisipasi
dan Partisipasi Baru Bagi Perguruan Tinggi Indonesia
Perkembangan
Teknologi sangatlah mempengaruhi segala aspek kehidupan manusia, Tak terkecuali
dunia pendidikan pada dunia pemdidikan masa kini kita dapat melihat banyak
sekali perbedaan mulai dari fasilitas belajar maupun media pengajaran yang
digunakan.
Bagi perguruan
tinggi hal ini tentulah menjadi suatu tuntutan agar Mahasiswanya memiliki daya
saing dengan memanfaatkan teknologi yang ada sebagai sarana pembelajaran,selain
itu perguruan tinggi di indonesia juga dapat nerperan aktif dalam pengembangan
teknologi di Indonesia seperti melakukan penelitian,maupun mengikuti kegiatan
pengembangan teknologi yang diselenggarakan berbagai pihak.
Source : Dirangkum dari berbagai sumber.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar